MEMBAWA si kecil saat melakukan perjalanan dengan motor memang tidak mudah. Bunda perlu memastikan perjalanan berlangsung dengan nyaman agar anak tidak rewel. Sebagai orang tua, Anda perlu mengutamakan kewaspadaan agar perjalanan terasa aman bagi si kecil.
Tidak bisa dipungkiri, penggunaan kendaraan roda dua bermotor merupakan yang terbanyak di Indonesia dibandingkan pengguna mobil. Oleh karena itu, berikut ini sedikit tips aman dalam mengendarai sepeda Motor :
1. Selalu menggunakan Helm
Dalam melakukan perjalanan menggunakan motor, khususnya di jalan raya ataupun perjalanan jarak jauh, pengguna motor diwajibkan menggunakan Helm. Helm yang digunakan pun harus Helm dengan kualitas yang baik atau ber-standar Nasional Indonesia (SNI). Hal ini membuat aman kepala pengendara motor dari ancaman terburuk dalam berkendara seperti kecelakaan, terjatuh, terkena benda yang melayang dan lain sebagainya. Selain itu, memakai helm saat berkendara motor pun di wajibkan oleh badan hukum di Indonesia.
2. Periksa Kondisi Motor
Agar perjalanan tidak terganggu, sebaiknya periksalah kondisi motor yang akan digunakan. Apalagi jika motor akan digunakan untuk melakukan perjalanan jauh atau tour, kondisi motor harus “Sehat” layaknya manusia. Periksa apakah ada bagian mesin yang cacat, lalu remnya masih kuat atau tidak, pencahayaan lampu yang masih terang atau tidak, dan lain sebagainya. hal ini untuk menghindari kecelakaan dan mogok dalam perjalanan.
3. Jangan mengendarai motor ketika kondisi tubuh tidak fit
Setelah mengecek kondisi motor, tentu saja kondisi tubuh kita sebagai pengendara wajib diperhatikan. Jangan sekali-sekali mengendarai motor ketika Anda tidak fit, dalam kondisi mabuk, mengantuk, dan lain sebagainya. Ketiga kondisi tersebut merupakan salah satu faktor terbesar penyebab kecelakaan sepeda motor di Indonesia bahkan di dunia.
4. Perhatikan kapasitas ruang dan berat motor
Hal ini sangat perlu untuk diperhatikan. Banyak kasus kecelakaan kendaraan motor karena penggunanya tidak memperhatikan kapasitas ruang dan berat motor. Seperti motor yang digunakan 3 atau 4 orang sekaligus, membawa barang bawaan yang berlebihan, dan lain sebagainya. Hal ini membuat kondisi motor dan pengendara tidak stabil karena ruang untuk pengendara menjadi sempit dan kemampuan motor dalam menahan berat tidak sesuai dengan kemampuannya. Akhirnya sering terjadi kecelekaan akibat tidak seimbangnya motor dan pengendara.
5. Jangan Mengebut !
Sudah tidak bisa dipungkiri lagi, faktor penyebab kecelakaan motor terbanyak adalah mengebut. Janganlah berfikir bahwa dengan ngebut anda bisa lebih cepat mencapai tujuan, lebih keren atau macho, dan lain sebagainya. Tapi utamakanlah keselamatan diri dan pengendara kendaraan motor lainnya. Selain itu, ingatlah keluarga Anda yang sedang harap-harap cemas menunggu anda pulang. Oleh karena itu, jangan sekali-kali mengebut di jalan.
6. Gunakan Sabuk Bonceng bila bepergian dengan Anak
Sabuk bonceng anak merupakan alat bantu keselamatan yang dapat di kenakan oleh pengendara dan anak kita saat berboncengan. Fungsi unggulannya adalah terdapatnya perisai dada/ penahan angin saat bonceng di depan. Dengan bentuk dan design bahan yang lebar menjadikan posisi si anak menjadi sangat aman dan nyaman karena menjadi penyangga tubuh secara maksimal. Jika ibu ibu tertarik untuk membelinya dapat mengunjungi blog saya yang lain dengan klik disini.
Oke semoga tips di atas bisa membantu Anda untuk terus memprioritaskan keamanan dalam berkendara. Sekali lagi, ingatlah ada sanak-keluarga yang sedang menunggu Anda untuk pulang ke rumah dalam kondisi yang baik-baik saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar